Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

Kenali dan Pakai Produk BOSCH, Suku Cadang Berkualitas untuk Keselamatan Para Pengendara

Gambar
OPENING Dalam konteks membeli produk, kita sebagai pembeli tentu mencoba untuk mengenal terlebih dahulu produk yang akan kita beli. Mengenal sebagai awalan untuk mencari tahu. Mencari tahu yang berakhir pada keputusan apakah produk ini cocok untuk kita . Nah, membahas tentang keputusan membeli , aku ingin bercerita dengan suatu produk yang cocok diputuskan dibeli untuk para pencita otomotif. Dibeli karena memiliki kualitas dan kehadirannya untuk membantu keamanan aktivitas para pengendaranya.  Ialah Bosch, perusahaan yang menyuplai komponen otomotif terbesar di dunia pada tahun 2011. Perusahaan yang fokus pada komponen otomotif, teknologi industri, perkakas dan sistem keamanan, Namun, seperti biasa, sebelum aku menjelaskan bagaimana cara produk Bosch, menjadi solusi untuk memberikan keamanan para pengendara, aku ingin berbagi sedikit tentang hal yang dapat dipelajari melalui produk Bosch. Hal yang akan dibagi mulai dari pengetahuan  stages of shopper  ,  konsep lensa pada produk

Mudah, Murah, dan Meriah itu Sewa Apartemen di #Jendela360

Gambar
-Time, Quality, Price- Desain Pribadi  Opening Berangkat dari rasa penasaran untuk mencoba membuat konten blog competition  jendela 360 , ternyata membekalkanku banyak hal. Hal yang sangat fundamental dan penting agar paham akan kebutuhan customer. So, sebelum aku masuk ke dalam kecanggihan dari jendela 360, aku akan berbagi terlebih dahulu apa saja yang aku pelajari dari pendekatan sewa apartemen jaman now ini. Selamat membaca ya Buyers Perspective Concept Hidup sering diibaratkan, seperti sebuah pertemuan. Namun, tidak semua pertemuan selalu memberikan kondisi yang ideal loh . Ideal dapat diartikan sebagai sesuatu yang sempurna, sebuah impian , hingga hal yang diidamkan. Mungkin contoh sederhananya, seperti saat kita berbicara tentang mendapatkan pasangan yang ideal. Pasangan ideal yang sudah rajin , suka menolong dan manis. Hehe..Para jombloers jangan baper ya  ><  Lanjut berbicara tentang ideal, kali ini aku ingin bercerita kondisi ideal dalam konsep sudut pan

Rasa Tidak Bisa Bohong, Urusan Lumpia, Lumpia Semarang Mbak Lien Jawabannya

Gambar
Lumpia Basah Khas Semarang dan Saus Andalan Dokumentasi Pribadi Sebelum cerita, yuk kita nyanyi lagu jaman SD  dulu~ ------ Lumpia, lumpia, lumpia basah... Makanan lezat murah muriah.. Dijual di pasar dan di sekolah.. Sampai ke rumah rumah..Diantar.. Haha..Pasti ada yang udah lupa ya nadanya. Kalau gitu  aku kasih link lagunya ya:   Lumpia Vs Bakpia ( Project Pop ) Setelah sama-sama mendengar lagu lumpia VS bakpia , rasanya akan seru jika aku sedikit  bercerita tentang perjalanan kuliner di Kota Semarang. Wisata kuliner yang identik dengan makanan khas Semarang, yakni  Lumpia Semarang. Bagi yang belum pernah mencicipi Lumpia Semarang, aku akan coba memberikan bayangan atas lumpia itu. Kamu bisa membayangkan sebuah   rollade ( telur gulung )  yang berisi rebung segar, irisan telur dadar, serta daging ayam atau udang yang telah dimasak. Nah, itulah Lumpia Semarang! Rollade besar dengan banyak isi di dalamnya! Yummy kan ya?  Wait, jangan bilang kamu udah ngiler , ini

Wihara Tertinggi di Indonesia, Pesona Budaya Wihara Buddhagaya Watugong Semarang

Gambar
Wihara Buddhagaya Watugong Sumber: Dokumentasi Pribadi  Sesuatu yang mudah didapatkan akan menjadi mahal jika kita tidak menghargainya . Itulah yang ada di benak pikiranku saat mengingat momen merencanakan pergi bersama keluarga di sela-sela menjalankan studi  kuliah. Sebuah rencana pergi dengan kuantitas waktu cukup lama  dan makna kualitas waktu bersama . Namun,  aku harus katakan, bahwa tidak satu dua kali, aku mendengar istilah "Kita punya rencana, namun  kondisi memberikan cerita". Cerita tentang kondisi  cancellation saat ingin berlibur bersama atau cerita  postpone karena satu dan lain hal. Iya, jujur saja, cerita itu cukup sering aku dapatkan. Kadang aku yang sibuk kuliah. Kadang ayah yang  mendapatkan libur sangat singkat. Untuk  adik dan mamaku, mereka  biasanya ikut-ikut saja dengan jadwal aku dan ayah. Ya, karena kitalah ( Aku dan Ayah ) yang terkenal akan padatnya jadwal, kalau gak lagi dikejer deadline ya dikejer client ...hehe.. Pucuk di cinta ulam p

36 Tahun Setia Menemani Lidah Pecinta Bandeng, Pesona Kuliner Bandeng Juwana Semarang untuk Para Wisatawan

Gambar
Bandeng Juwana Sumber:Facebook Erlina Bandeng Juwana Photo Edit: Penulis Memutuskan untuk melakukan perjalanan jauh ke sebuah kota tentu tidak pas, jika kita tidak membawa oleh-oleh saat kita kembali ke rumah . Dalam pengamatanku, kian hari, oleh-oleh  pun semakin bervariasi dari yang bisa dinikmati hingga capek sendiri. Umumnya oleh-oleh tersebut dapat berupa , baju serta aksesoris khas daerah asli ,setumpuk baju kotor yang perlu dicuci, hingga oleh-oleh makanan dengan bumbu tradisi. :D hehe. Anak mandiri cuci baju sendiri ya! Oh ya, berbicara tentang oleh-oleh makanan, aku ingin mengajak kalian untuk menelusuri lebih dalam tentang oleh-oleh makanan khas Semarang. Oleh-oleh yang aku yakin kamu tidak asing lagi dengan rasanya. Iya, Aku ingin bercerita tentang Bandeng Juwana, Semarang yang berlokasi di Jalan Pandanaran No. 57 Semarang. Sebuah bandeng duri lunak dengan rasa gurih yang aman tanpa duri ataupun tulang. Untuk rasa, Bandeng Juwana paling top disantap dengan s

Pesona Keberagaman dan Rasa Wisata Kuliner Pasar Semawis, Semarang

Gambar
Pasar Semawis, Kota Semarang Dokumentasi Pribadi  Pada tahun 2016 hingga 2017,  masalah keberagaman, keagamaan , dan toleransi di Indonesia seakan muncul tak habis-habis . Ditambah lagi,  di jaman serba digital pun, tali persaudaraan juga semakin rentan dengan kemajuan teknologi, khususnya internet. Akses internet telah membuat seseorang begitu mudah membagikan berita-berita meresahkan dan saling menyerang. Hal ini juga membawa kita pada kebingungan akan keberadaan nilai toleransi yang pernah diajarkan. Dan apabila kita tidak menyadari kondisi ini, maka mungkin saja nilai Indonesia ini akan terlupakan. Nilai tentang Indonesia sebagai negara yang tidak mengkotak-kotakan karena untuk kotak-kotak cukup baju kemeja saja. Bagiku, masalah keberagaman di Indonesia memberikan kerentanan tersendiri, khususnya diriku sebagai suku minoritas. Padahal apalah arti minoritas atau mayoritas, jika kehadiran kita itu sama. Sama-sama ingin membahagiakan Dia.  Dia yang setia namun terkadang kita m